Pengertian metode penelitian normatif dan empiris ?
1. Pengertian metode penelitian normatif dan empiris ?
Jawaban:
pengertian metode normatif : normatif adalah penelitian hukum yang meletakkan hukum sebagai sebuah bangunan sistem norma.
pengertian metode empiris : empiris adalah penelitian yang mempunyai objek kajian mengenai perilaku masyarakat.
perbedaan : Keduanya memiliki perbedaan baik dari segi pendekatan, maupun metodenya. Penelitian hukum normatif pendekatannya normatif, mengkaji hukum sebagai norma yang otonom (law in books), sedangkan penelitian hukum empirik menggunakan pendekatan law in action.
2. contoh judul penelitian sosiologi dengan metode empiris
Jawaban:
judulnya "apa itu sifat panas ?"
Penjelasan:
Contohnya, seorang empirisme ini juga berpandangan mengenai api itu sifatnya panas, karena ia pernah mengalaminya sendiri dengan cara menyentuh api tersebut serta memperoleh pengalam yang disebut dengan “panas”. Kemudian bagaimana bentuk dari seekor Gajah? Kita juga akan benar-benar mengetahui bentuknya setelah melihatnya secara langsung.
3. Contoh kebenaran empiris, normatif, dan rasional
Jawaban:
klo normatif itu tentang norma"gt biasanya..
4. 1. Ilmu pendidikan Islam merupakan ilmu pengetahuan yang bersifat praktis, rohani, normatif, dan empiris. Jelaskan maksudnya dan berikan contohnya.
Jawaban:
ilmu yg mengajarkan bagaimana kehidupan dlm beragama islam, baik itu dlm hal ibadah dan laim2
Penjelasan:
OK OK OK OK OK OK I was a good time to get
5. Jelaskan perbedaan dari penelitian normative dengan penelitian empiris?berikan contoh kongkretnya?
Jawaban dan Penjelasan:
Perbedaan utama antara kedua jenis penelitian ini adalah bahwa penelitian normatif didasarkan pada norma atau aturan, sementara penelitian empiris didasarkan pada data empiris dan pengamatan.
Contoh konkret dari penelitian normatif adalah sebuah penelitian tentang etika bisnis yang bertujuan untuk mengembangkan standar etis yang berlaku dalam praktik bisnis. Sedangkan contoh konkret dari penelitian empiris adalah sebuah penelitian tentang pengaruh strategi marketing terhadap peningkatan penjualan yang bertujuan untuk mengumpulkan data empiris tentang hubungan antara strategi marketing dan banyaknya pembeli.
6. Kelebihan dan kekurangan metode penelitian yuridis empiris
Jawaban:
Penelitian pada umumnya bertujuan untuk menemukan, mengembangkan atau menguji kebenaran suatu pengetahuan. Menemukan berarti memperoleh sesuatu untuk mengisi kekosongan atau kekurangan. Mengembangkan berarti memperluas dan menggali lebih dalam sesuatu yang sudah ada. Menguji kebenaran dilakukan jika apa yang sudah ada masih menjadi diragu-ragukan kebenarannya.Oleh karena itu, setiap tahap dalam penelitian harus didasari pada suatu metode penelitian yang berfungsi sebagai arah yang tepat untuk mencapai tujuan dari penelitian yang dilakukan.
Metode Pendekatan Penelitian
Metode pendekatan yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif yaitu suatu penelitian yang secara deduktif dimulai analisa terhadap pasal-pasal dalam peraturan perundang-undangan yang mengatur terhadap permasalahan diatas. Penelitian hukum secara yuridis maksudnya penelitian yang mengacu pada studi kepustakaan yang ada ataupun terhadap data sekunder yang digunakan. Sedangkan bersifat normatif maksudnya penelitian hukum yang bertujuan untuk memperoleh pengetahuan normatif tentang hubungan antara satu peraturan dengan peraturan lain dan penerapan dalam prakteknya.
7. Buku yang ditulis dengan data yang sebenarnya dan penelitian empiris adalah
Jawaban:
Buku yang ditulis dengan data yang sebenarnya dan penelitian empiris adalah karya ilmiah.
Karya ilmiah dapat disajikan dalam beragam bentuk mulai dari laporan penelitian, makalah, skripsi, tesis, disertasi dan lain sebagainya. Seluruh karya ini menggunakan data sebenarnya dan penelitian empiris.
Penjelasan:
Karya ilmiah sendiri tergolong karya nonfiksi. Hal ini disebabkan kehadirna data dan fakta yang menjadi inti dari karya ini. Contoh karya ilmiah adalah skripsi yang dilakukan oleh para mahasiswa sebagai syarat kelulusan dari program studi masing-masing.
Pelajari lebih lanjut tentang materi karya ilmiah pada https://brainly.co.id/tugas/2314641
#BelajarBersamaBrainly
8. jenis jenis pendekatan dalam penelitian hukum normatif
pendekatan empatik
................
9. perbedaan metode penelitian normatif, yuridis dan sosiologis
Secra singkat dpt dibedakan antara normatifdan sosiologis adalh data yg djgunakan normatif menggunakan data sekunder yaitu data primer yg sudah jadi atau sudah tersaji,sedngkan sosiologis menggunakan data primer yaitu data yg dipetik lngsung dari sumbernya jadi masih berupa data mentah
Semoga membantu
10. apakah normatif empiris dengan sosiologi yuridis sama atau beda
empiris itu bisa di buktikan berdasarkan fakta yang ada
11. pengertian yuridis empiris dan yuridis normatif Hingga ke perbandingannya nanti. Uraikan secara Komprehensif.
Jawaban:
Yuridis empiris dan yuridis normatif adalah dua pendekatan yang berbeda dalam penelitian hukum.
Yuridis Empiris
Yuridis empiris adalah pendekatan penelitian hukum yang berfokus pada kenyataan hukum dalam masyarakat. Pendekatan ini mengacu pada pengamatan dan analisis terhadap fakta-fakta hukum yang terjadi dalam masyarakat. Yuridis empiris menggunakan metode penelitian yang bersifat deskriptif dan kualitatif, seperti studi kasus, wawancara, dan observasi
Yuridis Normatif
Yuridis normatif adalah pendekatan penelitian hukum yang berfokus pada analisis terhadap peraturan perundang-undangan dan doktrin hukum. Pendekatan ini mengacu pada pengamatan dan analisis terhadap norma-norma hukum yang berlaku. Yuridis normatif menggunakan metode penelitian yang bersifat deduktif dan kuantitatif, seperti analisis isi, analisis dokumen, dan studi perbandingan
Perbedaan antara yuridis empiris dan yuridis normatif terletak pada fokus penelitiannya. Yuridis empiris berfokus pada kenyataan hukum dalam masyarakat, sedangkan yuridis normatif berfokus pada analisis terhadap peraturan perundang-undangan dan doktrin hukum. Selain itu, metode penelitian yang digunakan juga berbeda, yaitu deskriptif dan kualitatif untuk yuridis empiris, dan deduktif dan kuantitatif untuk yuridis normatif
- Perbandingan antara yuridis empiris dan yuridis normatif dapat dilihat dari beberapa aspek
1. Fokus Penelitian
Yuridis empiris berfokus pada kenyataan hukum dalam masyarakat, sedangkan yuridis normatif berfokus pada analisis terhadap peraturan perundang-undangan dan doktrin hukum.
2. Metode Penelitian
Yuridis empiris menggunakan metode penelitian yang bersifat deskriptif dan kualitatif, seperti studi kasus, wawancara, dan observasi, sedangkan yuridis normatif menggunakan metode penelitian yang bersifat deduktif dan kuantitatif, seperti analisis isi, analisis dokumen, dan studi perbandingan.
3. Tujuan Penelitian
Yuridis empiris bertujuan untuk memahami kenyataan hukum dalam masyarakat, sedangkan yuridis normatif bertujuan untuk mengembangkan teori hukum dan memberikan rekomendasi kebijakan hukum.
4. Sumber Data
Yuridis empiris menggunakan data empiris yang diperoleh dari pengamatan langsung atau wawancara, sedangkan yuridis normatif menggunakan data dokumen perundang-undangan dan doktrin hukum.
12. Apakah metode penelitian empiris mengingkari metode penelitian hukum dogmatik?
Penjelasan:
keilmuan, pendekatan penelitian serta metode yang sangat relevan untuk ... diangkat melalui penelitian hukum empiris atau sosiologis.
semoga membantu ya⛄
13. Peneliti sosiologi ingin melakukan sebuah penelitian untuk sebuah lembaga pemerintahan . Lembaga tersebut meminta agar diberi bukti empiris agar dapat meyakinkan pengambil kebijakan. Bukti empiris merujuk pada . . .
apa yang benar benar terjadi (fakta) di lapangan
14. masalah penelitian merupakan masalah empiris sehingga model berpikirnya adalah
didasarkan pada observasi kenyataan akal sehat,serta hasilnya tidak spekulatif.
15. Penelitian bersifat non empiris adalah?
Karena non empiris berarti selain ilmu-ilmu yang bersifat inderawi, maka dengan sendirinya itu bersumber dari rasio dan pengetahuan intuitif. Kaum rasionalisme mulai dengan suatu pernyataan yang sudah pasti. Aksioma dasar yang dipakai membangun system pemikirannya diturunkan dari idea yang menurut anggapannya adalah jelas, tegas, dan pasti dalam pikiran manusia. Misalnya dari titik A ke titik B yang lebih dekat adalah garis lurus, bukan dengan garis menyudut. Ini adalah aksioma dasar yang jelas, tegas dan pasti di dalam pikiran manusia, bahkan tanpa pengalaman (empirie) sekalipun manusia mengetahui hal itu. Ilmu ini pada akhirnya banyak disebut sebagai ilmu pasti, yang di dalamnya termasuk juga logika.
16. Sebutkan contoh demokrasi normatif dan demokrasi empiris!#mohonbantuannya
menurut normatif adalah suatu pengakuan demokrasi secara tertulis dan biasanya tergambar dlm konstitusi.
Indonesia
contohnya : UUDS 1950 pasal 1
pasal 1 ayat 2 sebelum dan setelah amandemen
menurut normatif: pengakuan demokrasi secara langsung , yg tercermin dalam:
- kegiatan pemilu atau pilkada
- pembagian kekuasaan contoh demokrasi normatif = uuds 1950
-------------------------- empiris = ikut dalam pemilu
JADIKAN JAWABAN TERBAIK YA semoga membantu
17. penelitian tindakan mengadakan rangaka kerja penelitian empiris yang didasarkan kepadapenelitian tindakan mengadakan langkah kerja penelitian empiris yang berdasarkan kepada
Jawaban:
ini b inggris?
Penjelasan:
18. buku yang ditulis dengan data yang sebenarnya dan penelitian empiris adalah
Jawaban:
Karya ilmiah
Penjelasan:
Jawaban:
Buku Nonfiksi (Bukan buku Khayalan atau dongeng, buku yg ditulis berdasarkan kisah/kejadian nyata)
19. Persamaan antara hukum normatif dan empiris
Jawaban:
Hukum Normatif dan Empiris memiliki persamaan dalam objek kajiannya yakni hukum positif dengan aspek internal
Penjelasan:
Metode penelitian hukum berjenis Normatif juga dapat dikatakan sebagai penelitian hukum doktriner atau penelitian perpustakaan. Dinamakan demikian dikarenakan penelitian ini hanya diperuntukkan pada peraturan-peraturan tertulis sehingga penelitian ini sangat lekat korelasinya pada perpustakaan karena akan memerlukan data-data yang bersifat sekunder pada perpustakaan.
Metode penelitian hukum empiris adalah salah satu metode penelitian hukum yang berfungsi untuk melihat hukum dalam artian nyata dan meneliti bagaimana pengaplikasian hukum di lingkungan masyarakat. karena dalam penelitian ini meneliti insan dalam hubungan hidup di masyarakat maka metode penelitian hukum empiris bisa dikatakan sebagai penelitian hukum sosiologis.
Pelajari lebih lanjut:
brainly.co.id/tugas/20814116
Semoga bermanfaat !
#BelajarBersamaBrainly
20. Sebutkan contoh dari klaim empiris , klaim aprioris dan klaim normatif
Jawaban:
Contoh Klaim Empiris :
Pak Lurah sedang mencari informasi serta juga solusi di dalam konflik antara desa 1 dan desa 2 yang terjadi di wilayah kerjanya dengan mengamati perilaku serta latar belakang dari kehidupan dari kedua desa. Ternyata benar, setelah melihat sendiri Pak lurah kemudian menyimpulkan bahwa desa 1 memang sering melakukan provokasi dengan menghina warga desa 2.
Contoh Klaim Aprioris :
sikap acuh tak acuh terhadap pelanggan, sikap angkuh dan tidak sabar dalam menghadapi kolega, serta menganggap remeh rekan sebaya.
Contoh Klaim Normatif :
Smith adalah orang baik, Setiap orang harus menjaga dirinya sendiri.
Penjelasan:
Semoga Membantu
21. penelitian tindakan mengadakan rangka kerja penelitian empiris yang didasarkan pada
Penelitian tindakan yang mengadakan rangka kerja berupa penelitian empiris yang berdasar pada OBSERVASI OBJEKTIF di masa ang sekarang dengan tujuan agar dapat memecahkan dan menyelesaikan masalah-masalah baru.
» PembahasanPenelitian tindakan disebut pula sebagai Action Research. Penelitian tindakan ini bisa dimaknai sebagai sebuah penelitian yang orientasinya ada pada penerapan tindakan yang bertujuan untuk meningkatkan mutu ataupun guna memecahkan masalah yang ada pasa sebuah kelompok subjek yang diteliti.
Penelitian tindakan ini memiliki ciri utama berupa tujuannya yang adalah untuk mendapatkan penemuan signifikan (secara operasional). Dengan demikian bisa dipergunakan saat suatu kebijakan dilaksanakan. Penelitian tindakan ini mempunyai sifat yang fleksibel sebab salah satu penggunaannya untuk memecahkan masalah baru.
» Pelajari Lebih Lanjut
Materi tentang desain pembelajaran STEAM https://brainly.co.id/tugas/31521016Materi tentang pengertian strategi pembelajaran https://brainly.co.id/tugas/23145051Materi tentang pengertian desain pembelajaran https://brainly.co.id/tugas/25130221• • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •
» Detail Jawaban
Kelas : SMA
Mapel : Pedagogik (Untuk Guru)
Bab : Metode Penelitian Tindakan (ACTION RESEARCH)
Kode : -
#TingkatkanPrestasimu
22. jelaskan yang kamu ketahui bahwa penelitian harus rasional, empiris dan sistematis???
Jawaban:
Rasional = Penelitian dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal sehingga terjangkau oleh penalaran manusia.
Empiris = cara yang digunakan dapat diamati dengan indera manusia.
Sistematis = proses penelitian menggunakan langkah2 tertentu yang bersifat logis
maaf kalau salah
23. Jika penelitian saya menggunakan mrtode hukum normatif dengan pendekatan kasus, apakah bisa jika tidak ada kasus dengan keputusan hukum tetap yang berkaitan dengan penelitian saya?
Jawaban:
maksudnya apa
Penjelasan:
maaf aku gak paham
24. apa itu teori empiris dan teori normatif dalam politik
1.Teori empiris disebut juga positivis merupakan teori tentangfakta (tentang apa yang sebenarnya terjadi).
2.teori normative adalah teori tentang nilai, tentang dunia ideal yang tidak hidup semestinya
25. penelitian tindakan mengadakan rangaka kerja penelitian empiris yang didasarkan kepada
Jawaban:
semoga bisa membantu,aminnn
26. apakah sistem pemilihan legislatif sama dengan pemilihan presiden pada pemilu 2014? ditinjau dari aspek normatif, teori dan empiris!
kurang mengerti politik gan
27. ciri penelitian berdasarkan pendekatan empiris
Istilah empiris artinya bersifat nyata. Jadi, yang dimaksudkan dengan pendekatan empiris adalah usaha mendekati masalah yang diteliti dengan sifat hukum yang nyata atau sesuai dengan kenyataan yang hidup dalam masyarakat. Jadi ciri penelitian dengan pendekatan empiris harus dilakukan di lapangan, dengan menggunakan metode dan teknik penelitian lapangan. Peneliti harus mengadakan kunjungan kepada masyarakat dan berkomunikasi dengan para anggota masyarakat.Penelitian dengan pendekatan empiris selalu diarahkan kepada identifikasi (pengenalan) terhadap hukum nyata yang berlaku, yang implisit berlaku (sepenuhnya) bukan yang eksplisit (jelas, tegas diatur) di dalam perundangan atau yang diuraikan dalam kepustakaan. Begitu pula diarahkan kepada efektivitas (keberlakuan) hukum itu dalam kehidupan masyarakat.
28. Apakah metode penelitian empiris mengingkari metode penelitian hukum dogmatik?
Keilmuan, pendekatan penelitian serta metode yg sangat relevan untuk … diangkat melalui penelitian hukum empiris atau sosiologis
29. apa itu penelitian normatif dengan pendekatan undang undang
Memecahkan suatu isu hukum melalui penelitian hukum memerlukan pendekatan-pendekatan tertentu sebagai dasar pijakan untuk menyusun argumen yang tepat.
Maaf klo salah
30. teori kedaulatan yang dianut oleh Indonesia secara filosofis, teoritis, normatif, dan empiris adalah?
humanistik kalau tidak salah
31. Mengapa penelitian harus mengedepankan sifat empiris?
Pengetahuan yang lebih menekankan pengamatan dan pengalaman inderawi dikenal sebagai pengetahuan empiris atau pengetahuan aposteriori. Pengetahuan ini bisa didapatkan dengan melakukan pengamatan dan observasi yang dilakukan secara empiris dan rasional. Pengetahuan empiris tersebut juga dapat berkembang menjadi pengetahuan deskriptif bila seseorang dapat melukiskan dan menggambarkan segala ciri, sifat, dan gejala yang ada pada objek empiris tersebut. Pengetahuan empiris juga bisa didapatkan melalui pengalaman pribadi manusia yang terjadi berulangkali. Misalnya, seseorang yang sering dipilih untuk memimpin organisasi dengan sendirinya akan mendapatkan pengetahuan tentang manajemen organisasi.Karena informasi harus didapat dari pengamatan yang terjadi di dunia nyata, dan pengamatan itu harus disajikan berupa data melalui hasil penelitian dan experiment, sebab jika hasil penelitian hanya berdasarkan terori, tentu saja penelitian itu akan tertolak.
32. Jelaskan yang dimaksud penelitian empiris dan penelitian opini
Jawaban:
Penelitian empiris adalah penelitian terhadap fakta empiris yang di peroleh berdasarkan observasi atau pengalaman.
Penelitian opini adalah penelitian terhadap fakta berupa opini atau pendapat orang(responden)data yang di teliti dapat berupa pendapat responden secara individu atau kelompok.
Penjelasan:
Semoga membantu:)
33. Apa yng di maksud dengan penelitian bersifat Empiris
empiris merupakan suatu pembenaran yg didasarkan pada fakta artinya harus ada onservasi dan penelitian terlebih dahulu sehingga tidak ada kebohongan
34. Mengapa penelitian harus mengedepankan sikap empiris?
Agar penelitian tersebut dapat dikatakan dipercaya, karena didasari teori, dan ketepatan pemilihan teori yang digunakan dalam penelitian tersebut
35. Jelaskan yang kamu ketahui bahwa penelitian harus rasional, empiris dan sistematis???
Jawaban:
Penelitian harus disusun secara rasional sehingga penelitian mudah diterima oleh semua orang karna masuk akal. Penelitian harus disusun secara sistematis artinya disusun sesuai dengan struktur nya
Penjelasan:
Maaf kalo salah
36. apakah penelitian hukum normatif memerlukan surat penelitian
-penelitian hukum normatif adalah:penelitian yg
mengkaji studi dokumen,yakni menggunakan
berbagai data sekunder seperti peraturan
perundang-undangan,keputusan peadilan,
teori hukum,dan dapat berupa pendapat para sarjana.
37. Dalam perkembangannya penelitian sosiologi ditunjukkan untuk memperbaiki dan menyempurnakan teori yang sudah ada serta mengembangkan teori baru sehingga tersusun dari berbagai teori yang telah ada sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa sosiologi berciri ... A. Normatif B. Kumulatif C. Empiris D. Teoritis E. Non etis
Jawaban:
D. teoris
maaf kalo salah
38. contoh penelitian hukum normatif
Penelitian hukum normatif atau penelitian perpustakaan ini merupakan penelitian yang mengkaji studi dokumen, yakni menggunakan berbagai data sekunder seperti peraturan perundang-undangan, keputusan pengadilan, teori hukum, dan dapat berupa pendapat para sarjana. Penelitian jenis normatif ini menggunakan analisis kualitatif yakni dengan menjelaskan data-data yang ada dengan kata-kata atau pernyataan bukan dengan angka-angka.
maaf kalo salah
39. analisis empiris dalam metodelogi penelitian
1. Metode Penelitian Hukum Normatif
Metode penelitian hukum jenis ini juga biasa disebut sebagai penelitian hukum doktriner atau penelitian perpustakaan. Dinamakan penelitian hukum doktriner dikarenakan penelitian ini hanya ditujukan pada peraturan-peraturan tertulis sehingga penelitian ini sangat erat hubungannya pada pada perpustakaan karena akan membutuhkan data-data yang bersifat sekunder pada perpustakaan.
Dalam penelitian hukum normatif hukum yang tertulis dikaji dari berbagai aspek seperti aspek teori, filosofi, perbandingan, struktur/ komposisi, konsistensi, penjelasan umum dan penjelasan pada tiap pasal, formalitas dan kekuatan mengikat suatu undang-undang serta bahasa yang digunakan adalah bahasa hukum. Sehingga dapat kita simpulkan pada penelitian hukum normatif mempunyai cakupan yang luas.
2. Metode Penelitian Hukum Normatif-Empiris
Metode penelitian hukum normatif empiris ini pada dasarnya merupakan penggabungan antara pendekatan hukum normatif dengan adanya penambahan berbagai unsur empiris. Metode penelitian normatif-empiris mengenai implementasi ketentuan hukum normatif (undang-undang) dalam aksinya pada setiap peristiwa hukum tertentu yang terjadi dalam suatu masyarakat. Dalam penelitian jenis ini terdapat tiga kategori yakni:
– Non judicial Case Study
Merupakan pendekatan studi kasus hukum yang tanpa konflik sehingga tidak ada campur tangan dengan pengadilan.
– Judicial Case Study
Pendekatan judicial case study ini merupakan pendekatan studi kasus hukum karena konflik sehingga akan melibatkan campur tangan dengan pengadilan untuk memberikan keputusan penyelesaian (yurisprudensi)
– Live Case Study
Pendekatan live case study merupakan pendekatan pada suatu peristiwa hukum yang prosesnya masih berlangsung atau belum berakhir.
3. Metode Penelitian Hukum Empiris
Metode penelitian hukum empiris adalah suatu metode penelitian hukum yang berfungsi untuk melihat hukum dalam artian nyata dan meneliti bagaimana bekerjanya hukum di lingkungan masyarakat. Dikarenakan dalam penelitian ini meneliti orang dalam hubungan hidup di masyarakat maka metode penelitian hukum empiris dapat dikatakan sebagai penelitian hukum sosiologis. Dapat dikatakan bahwa penelitian hukum yang diambil dari fakta-fakta yang ada di dalam suatu masyarakat, badan hukum atau badan pemerintah.
Berikut ini merupakan daftar perbandingan antara penelitian hukum normatif dan empiris.
TAHAP PENELITIANPENELITIAN HUKUM NORMATIFPENELITIAN HUKUM EMPIRISMetode pendekatanNormatif/ juridis, hukum diidentifikasikan sebagai norma peraturan atau undang-undang (UU)Empiris/ sosiologis, hukum diidentifikasikan sebagai perilaku yang mempolaKerangka teoriTeori-teori intern tentang hukum seperti undang-undang (UU), peraturan pemerintah.Pembuktian melalui pasal.Teori sosial mengenai hukum atau teori hukum sosiologis.Pembuktian melalui masyarakat.DataMenggunaan data skunder (data yang diperoleh dari studi kepustakaan)Menggunakan data primer (data yang diperoleh langsung dari kehidupan masyarakat dengan cara wawancara, observasi, kuesioner, sample dan lain-lain)Objek kajianHukum positif (aspek internal)Aspek internal dari hukum positifOptik yang digunakanPreskriptifNetral, objektif, deskriptifTeknik pengumpulan dataData skunder dikumpulkan dengan cara studi kepustakaan.Data primer dikumpulkan dengan cara wawancaraDasar untuk menganalisisNorma, yurisprudensi, dan doktrinTeori-teori sosiologi hukum, antropologi hukum, psikologi hukum atau teori-teori sosialLogika berfikirDeduktifInduktifTujuanMembuat keputusan/ menyelesaikan masalahDeskriptif, ekplanatif (memahami), prediktifBentuk analisisLogis normatif (berdasarkan logika dan peraturan UU), silogisme (menarik kesimpulan yang telah ada), kualitatifKuantitatif (kesimpulan yang dituangkan dalam bentuk angka)40. contoh judul skripsi sosiologi dengan metode -metode induktif -metode deduktif -metode empiris
Jawaban:
-motode induktif
Penjelasan:
maaf kalo salah